TRAINING PENYUSUNAN AMDAL

PENGERTIAN PENYUSUNAN AMDAL

Penyusunan Analisis Mengenai Dampak Lingkungan (Amdal) merupakan suatu proses yang sistematis untuk menilai dampak yang mungkin ditimbulkan oleh suatu proyek atau kegiatan terhadap lingkungan sekitar. Tujuan utama dari penyusunan Amdal adalah untuk meminimalkan dampak negatif yang dapat muncul, sekaligus meningkatkan manfaat positif yang dihasilkan oleh proyek tersebut. Proses ini melibatkan identifikasi, penilaian, dan pemantauan dampak-dampak potensial terhadap aspek lingkungan, seperti tanah, air, udara, flora, fauna, serta aspek sosial dan ekonomi. Penyusunan Amdal tidak hanya bersifat administratif, tetapi juga melibatkan partisipasi aktif dari berbagai pihak terkait, termasuk masyarakat lokal. Dengan demikian, Amdal tidak hanya berfungsi sebagai alat pengelolaan risiko lingkungan, tetapi juga sebagai wadah untuk menjembatani kepentingan antara pembangunan dan pelestarian lingkungan.

DESKRIPSI PELATIHAN PENYUSUNAN AMDAL

Pelatihan penyusunan Analisis Mengenai Dampak Lingkungan (Amdal) memiliki signifikansi yang besar dalam konteks pembangunan berkelanjutan. Pertama-tama, pelatihan ini membekali para profesional, seperti insinyur lingkungan, ahli biologi, dan perencana tata ruang, dengan pengetahuan mendalam mengenai metode dan prosedur yang terkait dengan Amdal. Kemampuan untuk menyusun Amdal dengan baik menjadi keterampilan krusial dalam memastikan bahwa setiap proyek atau kegiatan pembangunan memperhitungkan dampaknya terhadap lingkungan dan masyarakat setempat.

Selain itu, pelatihan ini juga memberikan pemahaman mendalam tentang regulasi dan kebijakan lingkungan yang berlaku, sehingga para penyusun Amdal dapat mengikuti pedoman yang ditetapkan oleh pemerintah. Pentingnya pelatihan ini juga terletak pada aspek partisipatif, di mana peserta dapat belajar untuk melibatkan pihak-pihak terkait, seperti masyarakat lokal dan kelompok kepentingan, dalam proses penyusunan Amdal. Hal ini merangsang partisipasi aktif dan mendorong dialog terbuka, yang pada akhirnya dapat menciptakan kebijakan pembangunan yang lebih berimbang dan berkelanjutan.

Dengan demikian, pelatihan penyusunan Amdal bukan hanya menghasilkan penyusun Amdal yang terampil, tetapi juga mengarah pada praktik pembangunan yang lebih bertanggung jawab dan berorientasi pada pelestarian lingkungan serta kesejahteraan masyarakat.

TUJUAN PELATIHAN PENYUSUNAN AMDAL

1. Pemahaman Konsep Amdal: Memberikan pemahaman mendalam kepada peserta mengenai konsep dasar Amdal, termasuk prinsip-prinsip dasar, tujuan, dan manfaat dari penyusunan Amdal dalam konteks pembangunan berkelanjutan.
2. Keterampilan Identifikasi Dampak Lingkungan: Mengembangkan keterampilan peserta dalam mengidentifikasi dan mengevaluasi dampak-dampak yang mungkin dihasilkan oleh suatu proyek atau kegiatan terhadap lingkungan alam, sosial, dan ekonomi.
3. Penggunaan Metode Penilaian Dampak: Memberikan pengetahuan tentang berbagai metode penilaian dampak lingkungan yang dapat digunakan, serta cara mengaplikasikannya secara efektif dalam konteks penyusunan Amdal.
4. Kepatuhan Regulasi dan Kebijakan Lingkungan: Memastikan bahwa peserta memahami dan dapat mematuhi regulasi dan kebijakan lingkungan yang berlaku dalam proses penyusunan Amdal.
5. Partisipasi Masyarakat: Mendorong keterlibatan dan partisipasi aktif masyarakat lokal serta pihak-pihak terkait dalam proses penyusunan Amdal, sehingga kepentingan mereka dapat diakomodasi secara adil.
6. Pengembangan Keterampilan Komunikasi: Meningkatkan kemampuan peserta dalam berkomunikasi dengan berbagai pihak terkait, termasuk masyarakat, pemangku kepentingan, dan instansi pemerintah, untuk memfasilitasi dialog yang produktif dan solusi yang berkelanjutan.
7. Pembentukan Tim Penyusun Amdal yang Efektif: Mengajarkan cara membentuk dan mengelola tim penyusun Amdal yang efektif, yang terdiri dari berbagai disiplin ilmu dan dapat bekerja secara sinergis.

MATERI PELATIHAN PENYUSUNAN AMDAL

1. Pengenalan Konsep Amdal:
   1. Definisi dan tujuan Amdal
   2. Sejarah dan perkembangan Amdal di Indonesia
   3. Hubungan Amdal dengan pembangunan berkelanjutan
2. Kebijakan dan Regulasi Lingkungan:
   1. Landasan hukum Amdal
   2. Peraturan dan kebijakan lingkungan yang berlaku
   3. Peran instansi pemerintah terkait
3. Proses Penyusunan Amdal:
   1. Langkah-langkah penyusunan Amdal
   2. Tahapan identifikasi dampak lingkungan
   3. Metode penilaian dampak
4. Metode Identifikasi Dampak Lingkungan:
   1. Pemetaan area dampak potensial
   2. Studi literatur dan data sekunder
   3. Survei lapangan dan pengumpulan data primer
5. Penilaian Dampak Lingkungan:
   1. Metode kuantitatif dan kualitatif
   2. Evaluasi dampak terhadap berbagai aspek lingkungan
   3. Penggunaan teknologi dan model simulasi
6. Aspek Sosial dan Ekonomi dalam Amdal:
   1. Penilaian dampak terhadap masyarakat lokal
   2. Evaluasi dampak ekonomi
   3. Strategi manajemen dampak sosial
7. Partisipasi Masyarakat:
   1. Pentingnya partisipasi masyarakat dalam Amdal
   2. Teknik dan strategi partisipatif
   3. Pembentukan forum dialog dan konsultasi publik
8. Komunikasi dan Presentasi:
   1. Keterampilan berkomunikasi yang efektif
   2. Pembuatan laporan Amdal yang jelas dan mudah dipahami
   3. Presentasi hasil Amdal kepada berbagai pihak
9. Studi Kasus Amdal:
   1. Analisis kasus nyata penyusunan Amdal
   2. Pembahasan tantangan dan solusi
   3. Pelajaran dari implementasi Amdal di proyek-proyek tertentu
10. Etika Profesi dan Kode Etik Penyusun Amdal:
    1. Tanggung jawab etis dalam penyusunan Amdal
    2. Konsekuensi pelanggaran etika
    3. Upaya untuk meningkatkan integritas profesional

PESERTA PELATIHAN PENYUSUNAN AMDAL

1. Profesional Lingkungan:
   1. Insinyur lingkungan
   2. Ahli biologi lingkungan
   3. Ahli kimia
   4. Ahli geologi
   5. Ahli hidrologi
2. Perencana Tata Ruang dan Pembangunan:
   1. Perencana tata ruang
   2. Arsitek
   3. Urbanis
   4. Perencana pembangunan
3. Pegawai Pemerintah dan Regulator:
   1. Pegawai Badan Lingkungan Hidup
   2. Pegawai Dinas Tata Ruang
   3. Regulator lingkungan
4. Pengembang Proyek dan Investor:
   1. Pengembang proyek konstruksi
   2. Investor
   3. Pengelola properti
5. Konsultan Lingkungan:
   1. Konsultan Amdal
   2. Konsultan lingkungan
   3. Konsultan tata ruang
6. Mahasiswa dan Akademisi:
   1. Mahasiswa bidang lingkungan atau tata ruang
   2. Dosen atau peneliti di bidang lingkungan
7. Pemangku Kepentingan Lokal:
   1. Perwakilan masyarakat lokal
   2. Aktivis lingkungan
   3. Kelompok kepentingan masyarakat
8. Manajer Proyek dan Pengelola Operasional:
   1. Manajer proyek
   2. Pengelola operasional
   3. Eksekutif perusahaan yang terlibat dalam proyek

Jadwal Training Jakarta Fix Running di Tahun 2024

Peserta dapat pesan / customize jadwal pelaksanaan training  selain tanggal yang sudah kami agendakan. 

Lokasi  Pelatihan Proses Penyusunan Amdal Medan Training selain di Jakarta

1. Yogyakarta, Hotel Dafam Malioboro
2. Bandung, Hotel Neo Dipatiukur
3. Bali, Hotel Ibis Kuta
4. Lombok, Hotel Jayakarta
5. Surabaya, Hotel Neo Gubeng

Investasi Training Jakarta

Investasi pelatihan Training Proses Penyusunan Amdal Offline tahun 2024 ini Rp 6.900.000/ peserta dengan minimal pelaksanaan 3 peserta setiap batch nya. Anda akan mendapatkan harga lebih kompetitif jika pelatihan diselenggarakan secara In House Training (IHT) minimal dengan 10 peserta setiap angkatan/ batch nya. Untuk detail biaya investasi pelatihan ini silahkan menghubungi tim marketing Training Jakarta dan dapatkan harga investasi terbaik.

Hubungi segera tim marketing kami untuk mendapatkan biaya investasi terbaik. silahkan hubungi melalui WhatsApp berikut ini

Admin : +6282297675557