Blog Content

Home – Blog Content

TRAINING PROCUREMENT FRAUD

DESKRIPSI TRAINING PROCUREMENT FRAUD

Penipuan pengadaan atau procurement fraud merujuk pada tindakan manipulatif atau menipu dalam proses pengadaan barang atau jasa oleh suatu organisasi atau perusahaan. Penipuan semacam ini melibatkan praktik-praktik yang tidak jujur, seperti pemalsuan dokumen, kolusi antara pihak yang terlibat dalam proses pengadaan, atau penggelembungan harga. Tujuan dari procurement fraud dapat bervariasi, termasuk untuk memperoleh keuntungan finansial pribadi, mendapatkan kontrak tanpa persaingan yang sehat, atau merugikan keuangan perusahaan. Penanganan kasus procurement fraud memerlukan tindakan preventif yang kuat, termasuk pengawasan ketat terhadap proses pengadaan, verifikasi dokumen, dan pendidikan kepada semua pihak yang terlibat dalam proses tersebut. Pencegahan dan deteksi dini merupakan langkah krusial dalam melindungi integritas dan keuangan suatu organisasi dari risiko yang dapat ditimbulkan oleh procurement fraud.

Pelatihan mengenai procurement fraud memiliki relevansi yang sangat penting dalam lingkungan bisnis modern. Dengan semakin kompleksnya proses pengadaan barang dan jasa, serta meningkatnya risiko terkait penipuan, pemahaman yang mendalam tentang procurement fraud menjadi suatu kebutuhan. Pelatihan ini memungkinkan para profesional untuk mengidentifikasi tanda-tanda kecurangan dalam proses pengadaan, memahami metode penipuan yang mungkin terjadi, dan mengimplementasikan langkah-langkah pencegahan yang efektif. Selain itu, pelatihan juga memainkan peran kunci dalam meningkatkan kesadaran etika dalam praktik pengadaan, mendorong transparansi, dan memastikan kepatuhan terhadap peraturan. Dengan memiliki pengetahuan yang kuat tentang procurement fraud, para profesional dapat memberikan kontribusi positif terhadap keberlanjutan operasional perusahaan, melindungi reputasi, dan mengoptimalkan pengeluaran. Kesadaran akan pentingnya pelatihan ini tidak hanya memperkuat kemampuan individu dalam menghadapi risiko, tetapi juga mendukung integritas dan kredibilitas perusahaan dalam dunia bisnis yang kompetitif.

TRAINING PROCUREMENT FRAUD

TUJUAN TRAINING PROCUREMENT FRAUD

Identifikasi Risiko:

  • Pelatihan ini bertujuan untuk membantu peserta mengidentifikasi potensi risiko terkait procurement fraud dalam setiap tahap proses pengadaan. Ini termasuk pemahaman tentang indikator kecurangan, pemalsuan dokumen, dan praktik tidak etis lainnya.

Pencegahan:

  • Pelatihan bertujuan untuk memberikan pengetahuan tentang langkah-langkah pencegahan yang dapat diambil untuk mengurangi risiko procurement fraud. Ini mencakup penerapan kontrol internal yang kuat, verifikasi dokumen yang teliti, dan pengawasan yang efektif.

Pengetahuan Hukum dan Peraturan:

  • Mengajarkan peserta mengenai hukum dan peraturan yang mengatur proses pengadaan sehingga mereka dapat memastikan kepatuhan perusahaan terhadap regulasi yang berlaku. Ini juga mencakup pemahaman tentang konsekuensi hukum yang mungkin dihadapi dalam kasus pelanggaran.

Peningkatan Kesadaran Etika:

  • Mendorong para profesional untuk mengembangkan kesadaran etika yang tinggi dalam praktik pengadaan mereka. Pelatihan ini dapat membantu membangun budaya perusahaan yang menekankan integritas, transparansi, dan kepatuhan terhadap nilai-nilai etika.

Optimasi Efisiensi:

  • Memberikan pemahaman tentang bagaimana pencegahan procurement fraud dapat meningkatkan efisiensi operasional. Dengan mengurangi risiko kecurangan, perusahaan dapat mengoptimalkan pengeluaran, meningkatkan kualitas pengadaan, dan memperkuat hubungan dengan pemasok.

Penanggulangan Kasus Penipuan:

  • Mempersiapkan para profesional untuk menanggulangi dan menangani kasus procurement fraud jika terjadi. Ini mencakup prosedur investigasi, pelaporan yang efektif, dan kerjasama dengan pihak berwenang.

MATERI TRAINING PROCUREMENT FRAUD

  1. Pengenalan Procurement Fraud:
    • Definisi dan ruang lingkup procurement fraud.
    • Perbedaan antara kesalahan dan penipuan dalam pengadaan.
  2. Tahapan Proses Pengadaan:
    • Rincian langkah-langkah dalam proses pengadaan.
    • Identifikasi titik-titik potensial untuk terjadinya fraud.
  3. Indikator Procurement Fraud:
    • Tanda-tanda dan pola umum penipuan dalam pengadaan.
    • Studi kasus untuk memahami cara penipuan dapat terjadi.
  4. Hukum dan Peraturan Terkait:
    • Pemahaman tentang regulasi yang mengatur pengadaan barang dan jasa.
    • Konsekuensi hukum bagi pelanggaran.
  5. Pencegahan Procurement Fraud:
    • Pengenalan kontrol internal yang efektif.
    • Penggunaan teknologi untuk mencegah penipuan.
    • Peran pengawasan dan verifikasi dokumen.
  6. Etika dalam Pengadaan:
    • Membangun budaya perusahaan yang menekankan integritas.
    • Mengatasi dilema etika dalam keputusan pengadaan.
  7. Pengelolaan Risiko:
    • Pengenalan konsep pengelolaan risiko dalam pengadaan.
    • Penilaian risiko dan strategi pengelolaannya.
  8. Pelaporan dan Investigasi:
    • Proses pelaporan kecurangan.
    • Langkah-langkah investigasi internal dan eksternal.
  9. Kasus-Kasus Procurement Fraud Terkenal:
    • Analisis kasus nyata untuk memahami bagaimana penipuan terjadi dan dampaknya.
    • Pembelajaran dari kegagalan lainnya.
  10. Pelatihan Kesadaran:
    • Meningkatkan kesadaran terhadap procurement fraud di antara semua pemangku kepentingan.
    • Komunikasi dan pelibatan karyawan dalam program kesadaran.
  11. Penerapan Best Practices:
    • Penyajian praktik terbaik dalam mencegah procurement fraud.
    • Studi kasus sukses dari perusahaan-perusahaan yang berhasil mengelola risiko ini.
  12. Evaluasi dan Penilaian Keterampilan:
    • Ujian penilaian untuk mengukur pemahaman peserta.
    • Diskusi dan latihan untuk mengasah keterampilan dalam mengidentifikasi dan mencegah fraud.

PESERTA TRAINING PROCUREMENT FRAUD

  1. Pegawai Pengadaan:
    • Profesional yang secara langsung terlibat dalam proses pengadaan barang dan jasa, termasuk pembuatan kontrak dan negosiasi dengan pemasok.
  2. Manajer Pengadaan:
    • Manajer atau pimpinan departemen pengadaan yang bertanggung jawab mengawasi tim dan memastikan kepatuhan terhadap prosedur pengadaan.
  3. Pegawai Keuangan:
    • Profesional di bidang keuangan yang terlibat dalam pengelolaan anggaran dan pembayaran terkait pengadaan.
  4. Pegawai Hukum dan Kepatuhan:
    • Staf hukum yang bertanggung jawab untuk memastikan kepatuhan terhadap hukum dan peraturan terkait pengadaan.
  5. Pegawai Audit Internal:
    • Auditor internal yang memiliki peran dalam mengaudit proses pengadaan untuk mendeteksi potensi kecurangan.
  6. Manajer Risiko:
    • Profesional risiko yang berfokus pada identifikasi, evaluasi, dan pengelolaan risiko, termasuk risiko procurement fraud.
  7. Pemimpin Organisasi:
    • Pimpinan atau eksekutif tingkat tinggi yang memiliki tanggung jawab terhadap integritas dan keberlanjutan organisasi.
  8. Pemasok dan Mitra Bisnis:
    • Pemasok atau mitra bisnis yang terlibat dalam proses tender dan kontrak, sehingga mereka dapat memahami standar etika yang diharapkan.
  9. Pegawai Sumber Daya Manusia:
    • Profesional SDM yang terlibat dalam perekrutan, pelatihan, dan pembinaan untuk memastikan kepatuhan dan etika dalam pengadaan.
  10. Semua Pihak yang Terlibat dalam Pengadaan:
    • Kesadaran mengenai procurement fraud perlu diperluas ke semua pihak yang terlibat dalam proses pengadaan, termasuk staf administratif dan pekerja operasional.

Jadwal Training Jakarta Fix Running di Tahun 2024

Januari Februari  Maret April
16 -17 Januari 2024 13 – 14 Februari 2024 5 – 6 Maret 202 24 – 25 April 2024
Mei Juni Juli Agustus
21 – 22 Mei 2024 11 – 12 Juni 2024 16 – 17 Juli 2024 20 – 21 Agustus 2024
September Oktober  November  Desember
17 – 18 September 2024 8 – 9 Oktober 2024 12 – 13 November 2024 17 – 18 Desember 2024

Peserta dapat pesan / customize jadwal pelaksanaan training  selain tanggal yang sudah kami agendakan. 

 

Lokasi Pelatihan Training selain di Jakarta

  1. Yogyakarta, Hotel Dafam Malioboro
  2. Bandung, Hotel Neo Dipatiukur
  3. Bali, Hotel Ibis Kuta
  4. Lombok, Hotel Jayakarta
  5. Surabaya, Hotel Neo Gubeng

 

Investasi Training Jakarta

Investasi pelatihan tahun 2024 ini Rp 6.900.000/ peserta dengan minimal pelaksanaan 3 peserta setiap batch nya. Anda akan mendapatkan harga lebih kompetitif jika pelatihan diselenggarakan secara In House Training (IHT) minimal dengan 10 peserta setiap angkatan/ batch nya. Untuk detail biaya investasi pelatihan ini silahkan menghubungi tim marketing Training Jakarta dan dapatkan harga investasi terbaik.

 

Hubungi segera tim marketing kami untuk mendapatkan biaya investasi terbaik. silahkan hubungi melalui WhatsApp berikut ini

Popular Articles

Most Recent Posts

  • All Post
  • Accounting
  • Administrasi
  • Advokat
  • Agribisnis
  • Agroteknologi
  • Arbitrase
  • Art
  • Audit
  • Bisnis
  • Bursa Efek
  • Coal
  • Creative
  • CSR
  • Cyber
  • Database
  • Design
  • Developer
  • Digital
  • Dividen
  • EBT
  • Ekspedisi
  • Electrical
  • Event Organizer
  • Finance
  • Fraud
  • Geologi
  • Hidrologi
  • HSE
  • Hukum
  • Human Resources
  • Industri
  • Insurance
  • Karir
  • Kepabeanan
  • Kimia
  • Komunikasi
  • Konstruksi
  • Korporat
  • Kredit
  • Laboratorium
  • Lingkungan
  • Logistic
  • Manajemen
  • Manufaktur
  • Marine
  • Marketing
  • Mechanical
  • Medis
  • Multimedia
  • Nirlaba
  • Obligasi
  • Oil and Gas
  • Pajak
  • Pendidikan
  • Pensiun
  • Perbankan
  • Pertambangan
  • Pertanian
  • Peternakan
  • Properti
  • Psikologis
  • Public Relation
  • Publik Speaking
  • Purchasing
  • Retail
  • Safety
  • Sertifikasi
  • Sipil
  • Software
  • Teknologi
  • Telekomunikasi
  • Trading
  • Transportasi
  • Vendor
  • Warehouse

Training Jakarta adalah Portal Training dan Sertifikasi Terlengkap untuk Kebutuhan Anda

Layanan

Public Training

InHouse Training

Online Training

Certification

Support

Kategori

Manajemen

Human Resources

Logistik

Finansial

Perbankan

Info

Tentang Kami

Promo

Jadwal Training

Hubungi Kami

Portofolio